Anda yang sering membaca ulasan-ulasan pasar saham, rekomendasi saham dari analis, broker ataupun ulasan di grup saham yang anda join, anda biasanya akan sering disuguhkan pilihan saham dengan kata-kata: "Saham pilihan hari ini", "Rekomendasi saham hari ini", "Analisa teknikal saham A" dan sebagainya.
Intinya ulasan2 saham yang dibuat oleh para analis bertujuan untuk memberikan rekomendasi dan gambaran saham apa yang sekiranya bagus untuk dibeli pada hari ini (saat jam trading).
Nah dalam trading saham pun sebenarnya anda harus punya 'saham pilihan'. Yang saya maksud dengan saham pilihan adalah: Saham yang sudah ada di dalam daftar stock pick anda. Jadi saham2 ini merupakan saham yang sering memberikan profit pada anda, karena saham tersebut punya pergerakan harga dan chart yang sesuai dengan karater anda.
Artinya, kalau anda sudah punya stock pick, anda bisa memprioritaskan untuk mencari saham2 pilihan anda melalui stock pick yang anda punya, sehingga persentase anda dapat untung lebih besar dengan risiko yang lebih kecil.
So katakanlah anda biasanya mentradingkan saham-saham: BBCA, GIAA, BMRI, TLKM, CTRA, AKRA, ADRO, WSKT, JSMR, INKP, BJTM, PNLF, WOOD, RAJA, LSIP dan anda sering untung dari saham2 tersebut. Maka, anda harus buat yang namanya 'list' atau 'stock pick' untuk semua saham tersebut.
Saham2 inilah yang bisa menjadi prioritas anda untuk trading, karena saham2 yang bisa memberikan profit untuk anda, artinya anda sudah mengenal saham tersebut, sehingga anda lebih gampang untuk membaca analisisnya.
Memiliki saham pilihan ini penting, apalagi kalau anda lagi nggak ada ide mau beli saham apa, maka anda bisa langsung melakukan screening pada saham2 di stock pick anda tersebut, untuk anda cari yang bagus untuk dibeli hari ini.
Kenapa anda harus punya saham pilihan?
Karena anda yang memegang akun saham anda sendiri, anda pakai duit anda sendiri untuk trading, maka seluruh keputusan trading ini 100% tanggung jawab anda. Dengan kata lain, jangan sampai anda nggak tahu mau berbuat apa ketika pasar saham sedang berjalan. Dan akhirnya anda hanya mencari-cari rekomendasi saham2 tanpa analisa sendiri dan arah yang jelas.
Sebelum jam trading dimulai (pukul 09:00), anda harus sudah siap dengan 'senjata-senjata' yang anda miliki. Senjata ini salah satunya adalah SAHAM PILIHAN.
Kalau anda belum mengetahui bagaimana cara mencari saham pilihan untuk trading, terutama menemukan saham yang bagus untuk ditradingkan, anda bisa mendapatkan praktik-praktinya disini: Buku Trading Panduan Simpel & Efektif Memilih Saham Bagus.
Jadi disini anda akan langsung praktik untuk melakukan screening saham, agar anda bisa menemukan saham2 yang bagus dan layak untuk anda tradingkan, sehingga anda nantinya bisa memiliki saham2 pilihan yang menghasilkan profit yang konsisten. Berikut tampilan covernya:
Kemudian anda bertanya kembali: "Bung Heze apakah bisa kita memilih saham diluar stock pick yang biasa kita tradingkan?"
Tentu saja bisa. Itulah pentingnya anda memiliki pemahaman analisa teknikal. Supaya anda memiliki bekal untuk trading, dan bisa menjadi fleksibel serta mampu memilih saham yang naik. Disini: Buku Trading Panduan Simpel & Efektif Memilih Saham Bagus, anda bisa mendapatkan praktik-praktiknya secara lengkap dan bukan hanya sekedar teori.
Kesimpulan di pos ini, anda harus tahu saham pilihan anda ketika trading, karena itu adalah senjata dan sekaligus menjadi penunjuk arah dalam trading. Banyak trader yang tidak mengetahui saham pilihan apa yang harus ditradingkan. Hal ini akan meningkatkan risiko bagi trader.
Tapi kalau anda lagi nggak ada ide beli saham, entah karena marketnya memang lagi jelek, atau momennya lagi nggak pas, ya anda bisa jadi pengamat dulu (wait and see plus siapkan amunisi kalau saham2 pilihan anda udah mulai pada naik). Anda bisa menunggu momentum yang bagus untuk buy karena trading nggak harus dilakukan setiap saat.
Intinya ulasan2 saham yang dibuat oleh para analis bertujuan untuk memberikan rekomendasi dan gambaran saham apa yang sekiranya bagus untuk dibeli pada hari ini (saat jam trading).
Nah dalam trading saham pun sebenarnya anda harus punya 'saham pilihan'. Yang saya maksud dengan saham pilihan adalah: Saham yang sudah ada di dalam daftar stock pick anda. Jadi saham2 ini merupakan saham yang sering memberikan profit pada anda, karena saham tersebut punya pergerakan harga dan chart yang sesuai dengan karater anda.
Artinya, kalau anda sudah punya stock pick, anda bisa memprioritaskan untuk mencari saham2 pilihan anda melalui stock pick yang anda punya, sehingga persentase anda dapat untung lebih besar dengan risiko yang lebih kecil.
So katakanlah anda biasanya mentradingkan saham-saham: BBCA, GIAA, BMRI, TLKM, CTRA, AKRA, ADRO, WSKT, JSMR, INKP, BJTM, PNLF, WOOD, RAJA, LSIP dan anda sering untung dari saham2 tersebut. Maka, anda harus buat yang namanya 'list' atau 'stock pick' untuk semua saham tersebut.
Saham2 inilah yang bisa menjadi prioritas anda untuk trading, karena saham2 yang bisa memberikan profit untuk anda, artinya anda sudah mengenal saham tersebut, sehingga anda lebih gampang untuk membaca analisisnya.
Memiliki saham pilihan ini penting, apalagi kalau anda lagi nggak ada ide mau beli saham apa, maka anda bisa langsung melakukan screening pada saham2 di stock pick anda tersebut, untuk anda cari yang bagus untuk dibeli hari ini.
Kenapa anda harus punya saham pilihan?
Karena anda yang memegang akun saham anda sendiri, anda pakai duit anda sendiri untuk trading, maka seluruh keputusan trading ini 100% tanggung jawab anda. Dengan kata lain, jangan sampai anda nggak tahu mau berbuat apa ketika pasar saham sedang berjalan. Dan akhirnya anda hanya mencari-cari rekomendasi saham2 tanpa analisa sendiri dan arah yang jelas.
Sebelum jam trading dimulai (pukul 09:00), anda harus sudah siap dengan 'senjata-senjata' yang anda miliki. Senjata ini salah satunya adalah SAHAM PILIHAN.
Kalau anda belum mengetahui bagaimana cara mencari saham pilihan untuk trading, terutama menemukan saham yang bagus untuk ditradingkan, anda bisa mendapatkan praktik-praktinya disini: Buku Trading Panduan Simpel & Efektif Memilih Saham Bagus.
Jadi disini anda akan langsung praktik untuk melakukan screening saham, agar anda bisa menemukan saham2 yang bagus dan layak untuk anda tradingkan, sehingga anda nantinya bisa memiliki saham2 pilihan yang menghasilkan profit yang konsisten. Berikut tampilan covernya:
Kemudian anda bertanya kembali: "Bung Heze apakah bisa kita memilih saham diluar stock pick yang biasa kita tradingkan?"
Tentu saja bisa. Itulah pentingnya anda memiliki pemahaman analisa teknikal. Supaya anda memiliki bekal untuk trading, dan bisa menjadi fleksibel serta mampu memilih saham yang naik. Disini: Buku Trading Panduan Simpel & Efektif Memilih Saham Bagus, anda bisa mendapatkan praktik-praktiknya secara lengkap dan bukan hanya sekedar teori.
Kesimpulan di pos ini, anda harus tahu saham pilihan anda ketika trading, karena itu adalah senjata dan sekaligus menjadi penunjuk arah dalam trading. Banyak trader yang tidak mengetahui saham pilihan apa yang harus ditradingkan. Hal ini akan meningkatkan risiko bagi trader.
Tapi kalau anda lagi nggak ada ide beli saham, entah karena marketnya memang lagi jelek, atau momennya lagi nggak pas, ya anda bisa jadi pengamat dulu (wait and see plus siapkan amunisi kalau saham2 pilihan anda udah mulai pada naik). Anda bisa menunggu momentum yang bagus untuk buy karena trading nggak harus dilakukan setiap saat.
0 komentar:
Post a Comment
Silahkan bertanya apapun tentang saham, saya sangat welcome terhadap komentar rekan-rekan.