Para trader saham jangka pendek biasanya akan lebih aktif mencari saham-saham yang bagu dan potensi untuk ditradingkan. Maka dari itu, trader biasanya sering mencari saham untuk besok buat trading jangka pendek.
Faktanya, banyak trader yang masih bingung bagaimana cara memilih saham-saham yang bagus untuk besok. Di satu sisi, setiap orang memiliki kesibukan masing-masing. Mayoritas trader saham di Indonesia adalah part time trader yang memiliki pekerjaan utama diluar trading.
Sehingga otomatis waktu untuk menganalisa dan memilih saham cukup terbatas. Buat anda punya tipikal untuk selalu menyiapkan plan saham-saham watchlist untuk besok, di pos ini saya ingin sharing beberapa tips yang bisa digunakan oleh semua trader, terutama buat part time yang memiliki kesibukan.
Cara-cara ini juga saya terapkan sendiri ketika melakukan watchlist, karena saya adalah tipe trader yang selalu menyiapkan plan watchlist saham untuk trading besok. Berikut beberapa cara analisa saham untuk besok:
1. Luangkan waktu secara konsisten untuk screening saham
Sebagai trader part time, anda harus meluangkan waktu untuk melakukan screening saham. Analisa & screening saham tidak harus dilakukan pada saat jam trading. Pada saat bursa saham tutup, anda tetap bisa melakukan screening dan watchlist.
Carilah waktu yang PALING LUANG buat anda melakukan analisa. Anda bisa melakukan analisa saham sore hari setelah market tutup. Malam hari juga waktu yang bagus untuk screening saham.
Atau anda bisa melakukan screening pagi hari sebelum market buka (misalnya pukul 6 atau pagi). Intinya, hal pertama yang harus anda siapkan untuk analisa & screening saham adalah WAKTU LUANG secara KONSISTEN.
Waktu luang yang anda punya juga menentukan kualitas analisa screening yang anda terapkan. Ketika anda punya waktu santai untuk memilih saham, anda juga memiliki waktu yang lebih banyak buat belajar analisa-analisa dan pola2 market.
2. Trading plan & kombinasi analisa yang konsisten
Setiap trader harus punya analisa saham konsisten. Apalagi kalau anda tipe trader yang sering melakukan watchlist saham untuk trading besok, maka kombinasi analisa yang bisa digunakan secara konsisten sangat diperlukan.
Sebagai trader, sebaiknya anda tidak terlalu sering mengganti trading plan dan analisis saham. Karena semakin sering anda berganti analisa dan indikator, anda akan semakin bingung menginterpretasikan analisis teknikal.
Analisis saham yang bagus adalah analisa saham yang SIMPEL dan bisa DITERAPKAN oleh trader itu sendiri, bukan analisa yang rumit atau analisa yang terus menerus diganti.
Apalagi trader dengan frekuensi analisa yang lebih banyak, yang sering hunting saham-saham untuk besok, memiliki kombinasi analisa yang konsisten untuk dipakai untuk sangat penting. Ibarat senjata anda untuk perang.
Sebagai referensi tambahan, anda bisa pelajari praktik-praktik menyusun trading plan dan kombinas strategi trading simpel yang bisa diterapkan langsung untuk memilih saham bagus disini: Buku Saham Full Praktik Trading.
Analisa-analisa yang simpel, contohnya bisa dilakukan dengan menggunakan 1 indikator leading, 1 indikator lagging, dan kombinasi analisis support-resisten & chart pattern. Hindari menggunakan terlalu banyak indikator atau berganti-ganti analisa.
Dengan analisa yang simpel, anda juga bisa menghemat waktu untuk menganalisis dan memilih stock pick.
3. "Bantuan" untuk mencari stock pick
Kalau anda memang trader yang sangat sibuk dan sering tidak sempat menganalisa saham, anda bisa menggunakan "bantuan" untuk mencari stock pick saham. Yap, anda bisa mencari saham-saham rekomendasi dari ulasan-ulasan analisa saham dari sekuritas, atau dari stock pick para analis.
Di web Saham Gain ini, anda juga bisa mendapatkan referensi stock pick saham secara free pada halaman: Rekomendasi Saham, atau channel youtube: Saham Gain - Watchlist Saham.
Dengan adanya referensi stock pick, hal ini akan lebih memudahkan anda untuk mencari saham-saham untuk besok. Tapi saran saya, jangan menelan mentah-mentah stock pick saham.
Stock pick tujuannya sebagai referensi anda untu memilih saham. Sebagai trader, anda harus tetap melakukan analisa otodidak untuk memutuskan apakah saham yang ada di stock pick sudah waktunya dibeli atau belum.
Hal ini karena setiap trader bisa saja memiliki strategi trading dan trading plan yang berbeda-beda. Maka dari itu, analisa mandiri tetap dibutuhkan untuk menghasilkan analisa saham yang sesuai dengan karakter masing-masing.
4. Fokus pada watchlist saham pilihan
Jumlah saham di Bursa Efek cukup banyak. Maka, mencari saham untuk besok lebih praktis dilakukan jika anda memiliki watchlist saham pribadi. Watchlist saham adalah beberapa saham pilihan yang bagus untuk ditradingkan.
Sehingga anda bisa fokus pada saham-saham watchlist ketika akan memilih saham untuk besok. Hal ini juga dapat meminimalkan risiko membeli saham2 yang kurang bagus, dan menghemat waktu untuk analisa saham terutama buat anda yang punya banyak kesibukan.
Anda bisa pelajari cara-cara screening saham untuk menemukan stock pick berkualitas disini: Cara Screening Saham Bagus Pemula - Expert.
5. Rest trading
Anda tidak harus selalu melakukan analisis saham untuk trading besok. Jika anda merasa frekuensi trading yang anda jalankan selama ini sudah cukup, maka anda bisa memutuskan untuk rest trading.
Karena terlalu banyak trading juga berisiko meningkatkan overtrading yang berakibat buruk pada psikologis trader. Baca juga: Membatasi Frekuensi Trading Saham.
MEMULAI ADALAH LANGKAH PALING BERAT
Cara-cara diatas selalu saya lakukan ketika saya ingin mencari saham untuk besok. Dan memang harus diakui bahwa memulai merupakan langkah awal yang paling berat.
Karena langkah awal yang harus anda lakukan dalam trading adalah: Menciptakan sistem trading, menciptakan kombinasi analisis teknikal yang simpel, membuat watchlist saham.
Tapi percayalah kalau anda sudah memiliki analisa-analisa pribadi, analisa saham itu akan jauh lebih mudah dilakukan, dan tidak perlu memakan waktu terlalu banyak.
Bagaimanapun juga, anda tetap harus berproses jika ingin sukses meraih profit di market. Perlu ada pengorbanan waktu, tenaga dan ilmu. So, jangan malas untuk menganalisa, karena ketika anda bersedia untuk belajar dan praktik, pasti akan ada hasil (profit) yang anda petik di kemudian hari.
0 komentar:
Post a Comment
Silahkan bertanya apapun tentang saham, saya sangat welcome terhadap komentar rekan-rekan.